SMP Sebelas Maret Rayakan Perpisahan, Rino Anggara S.Pd: Tahun Depan Adakan Bahasa Mandarin, Ketua Pengurus Yayasan: Perlu Ada Donatur
Bogor, HarianBerita.ID – SMP Sebelas Maret berada di Jalan Gotong Royong I Kp. Kalurahan Rt.04/01, Pabuaran, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menyelenggarakan pelepasan dan perpisahan siswa, siswa Tahun Ajaran 2024/2025, Senin (30/6/2025).
Acara yang di gagas SMP Sebelas Maret dilaksanakan di Halaman Sekolah, mengambil tema bertajuk, "Langkah Kecil Hari Ini Adalah Awal dari Perjalanan Besar, Semangat dan Selamat Meraih Cita!", dan kegiatan pelepasan dan perpisahan dirayakan dengan kegembiraan, serta penuh keharuan yang mendalam oleh para siswa, siswi, dan para pengajar, serta pimpinan pengurus.
“Kegiatan ini untuk menghantarkan siswa, siswi SMP Sebelas Maret mencapai mimpi dan cita cita mereka. Semboyan kami janganlah takut bermimpi, karena peradaban manusia terbentuk dari mimpi dan rencananya di aplikasikan di dunia nyata. Sehingga ini sepadan dari tujuan pendidikan untuk membentuk pola pikir, bakat dan karakter siswa, siswi dengan semangat Pajajaran asah, asih dan asuh,” tutur Kepala Sekolah (Kepsek) SMP Sebelas Maret, Rino Anggara, S.Pd., kepada HarianBerita.ID.
SMP Sebelas Maret, sekolah swasta yang memberikan pendidikan terbaik dengan sistem pelajaran efektif dan fasilitas memadai, sehingga siswa, siswi setiap tahun mengalami kemajuan yang pesat di dunia pendidikan.
Menurut Kepsek SMP Sebelas Maret, kelulusan siswa, siswi Tahun Ajaran 2024/2025, jumlah untuk kelas IX, sebanyak 36 murid. Sedangkan untuk sembilan murid sudah masuk ke SMAN Gunung Sindur.
Kemudian untuk satu murid sedang menunggu ujian masuk di SMKN 1 Gunung Sindur pada tanggal 2 Juli 2025. Lalu 24 murid yang ada melanjutkan ke SMK swasta, dan sisanya dua murid lagi akan melanjutkan ke pesantren, terang Rino Anggara.
Lanjutnya, di acara pelepasan perpisahan berlangsung. Kepsek Sebelas Maret menjelaskan, acara ini di isi dengan sambutan, kemudian para siswa, siswi menyuguhkan kreasi tarian budaya Indonesia.
Setelah itu dilanjutkan penyematan medali bagi para murid yang memperoleh nilai terbaik dan menjadi rangking ke satu, dua, dan tiga. Untuk semua murid dalam kelululusannya dapat diharapkan sebagai mercusuar, yaitu bangunan menara jadi sumber cahaya dipundaknya.
“Semoga mereka semua khususnya dapat mengantarkan peradaban di lingkungan Kampung Kalurahan, dan pada umumnya untuk Desa Pabuaran, serta seluruh Kecamatan Gunung Sindur,” jelasnya.
Lebih lanjut, Rino Anggara mengakui, untuk kelulusan di tahun ini sangat luar biasa, ada peningkatan signifikan diangka seratus persen yang melanjutkan kejenjang berikutnya.
Dan sebaliknya, jika hal itu tidak dilanjutkan kejenjang selanjutnya pasti suatu saat akan dipinta ijazah SMK, SMA, dan kuliah, karena masih banyak diwilayahnya perusahan-perusahan yang menerima siswa tidak memiliki ijazah.
“Alhamdullillah pada tahun ini semuanya fokus untuk melanjutkan sekolah, dan semua itu Impossible Is Nothing. Jika kita berusaha sungguh-sungguh meraih mimpi dan cita- cita pasti akan nyata dan berhasil,” ucap Kepsek SMP Sebelas Maret.
Diteruskan Rino Anggara. Ia juga memaparkan isi sambutannya. Dikatakanya, untuk kedepannya SMP Sebelas Maret mempunyai tiga program yang akan diterapkan antara lain, pertama perihal siswa, siswi yang nakal disekolah akan dimasukaan ke barak militer untuk didik oleh tentara. jadi pengajar di sekolah tidak bersusah payah lagi mendidik.
Untuk tahun depan, siswa-siswi tidak diperbolehkan membawa kendaraan bermotor, dan jika jauh harus diantar, karena SMP Sebelas Maret tidak menyediakan lahan parkir untuk anak-anak sekolah.
“Jika siswa, siswi nakal di sekolah akan dimasukan ke barak militer tentara. Jadi pengajar sekolah tidak susah payah lagi mendidik. Ini perintah Gubernur Jawa Barat, anak-anak kesekolah tidak boleh membawa kendaraan dan jika jauh harus diantar, karena sekolah sekarang tidak menyediakan lahan parkir,” ujar Kepsek Sebelas Maret.
Ditambahkan Rino Anggara, untuk program ke dua. SMP Sebelas Maret tahun depan rencananya akan melaksanakan program muatan lokal (Mulok) yaitu bahasa Mandarin, dan jika berjalan dengan baik akan dimasukan menjadi mata pelajaran bimbingan belajar (Bimbel).
Program ke tiga, SMP Sebelas Maret akan mengadakan pelajaran mendalam mengenai les komputer untuk pemprograman komputer (Coding). Secara kontinu, SMP Sebelas Maret tahun depan juga akan menggunakan kurikulum baru yaitu deep learning pengganti kurikulum merdeka.
“SMP Sebelas Maret tahun depan akan mengadakan Bahasa Mandarin, penguasaan bahasa itu sangat penting di era globalisasi. Kita ingin mencoba gebrakan, minimal untuk anak-anak jika tidak dapat bahasa Arab, dan bahasa Inggris. Kita juga akan adakan les computer coding sesuai kurikulum baru deep learning,” imbuhnya.
Sementara itu ditempat yang sama, Ketua Pengurus SMP Sebelas Maret, Neneng Fairus mengatakan, disematkannya nama SMP Sebelas Maret berawal dilantiknya suaminya menjadi Kades pada tanggal 11 Maret 2007 sampai 2013.
Sampai saat ini SMP Sebelas Maret sudah mencetak beberapa angkatan generasi ke lulusan tahun ajaran, dan para siswa, siswi selalu bersemangat melanjutkan dari SMP ke jenjang SMA, karena dorongan motivasi orang tua mendukung semangat anaknya dalam menuntut ilmu yang di cita-citakanya.
“Berdirinya SMP Sebelas Maret awal nama tersebut dipakai suami saya menjadi Kades pada Sebelas Maret 2007. Sekolah ini telah menciptakan beberapa generasi angkatan, karena dukungan orang tua memberikan semangat pada anaknya,” kata Neneng Fairus.
Keberadaan SMP Sebelas Maret dalam naungan Yayasan Akbar Waniyah telah mendapat akreditasi B, dengan nomor 782/BAN-S/M/SK/2019, berdiri dilahan tanah seluas 2.700 meter persegi, telah mencetak generasi muda unggulan di dunia pendidikan.
Menurut Ketua Pengurus Yayasan SMP Sebelas Maret mengungkapkan, pada saat ini fasilitas sekolah yang disediakan ada sembilan ruang kelas, dan untuk ruang kelas di bawah ada tiga ruang kelas.
Sedangkan tiga ruang di posisi tengah, yaitu satu ruang guru, ruang Tata Usaha dan Kepsek, serta operator. Kemudian untuk ruang satu lagi, yaitu ruang Pengurus Yayasan.
“Untuk tiga ruangan yang berada di lantai dua masih kosong, dan rencananya akan ada ruang labotorium computer terdiri dari lab bahasa dan lab praktek. Kemudian untuk didepan rencananya nanti ada halaman sekolah,” urainya.
Selanjutnya Neneng Fairus juga meneruskan tentang fasilitas yang nantinya di sediakan SMP Sebelas Maret, menyangkut dibuatkannya sarana olahraga untuk para siswa, siswi dan berikut sarana tempat ibadah.
“Rencananya kita akan membuat sarana olahraga lapangan futsal, lapangan bola basket dan lapangan voli. Nanti sekolah juga akan mendidrikan kantin sekolah, serta masjid yang megah lengkap dengan fasilitas didalamnya, dan sekarang masih dalam penataan,” ungkapnya.
Dilanjutkan wanita pejuang pendidikan penerus Dewi Sartika ini menerangkan, SMP Sebelas Maret sekarang ini mempunyai tiga kelas, yaitu kelas tujuh, delapan dan Sembilan, dan semua sarana dan fasilitas yang berjalan masih membutuhkan renovasi total.
“Kami sedang mencari para donatur, para pengusaha, dan para dermawan yang tergerak hatinya ikut serta berdonasi untuk SMP Sebelas Maret di Pabuaran ini. Harapan kami juga, semoga sekolah ini kedepanya mempunyai sarana serta prasarananya terpenuhi dengan lengkap, dan semua murid disekolah ini semakin terus berprestasi,” tandas Ketua Pengurus SMP Sebelas Maret, Neneng Fairus. (Guntoyo)